Penyakit Menular Seksual (PMS) merupakan salah satu infeksi saluran reproduksi (ISR) yang ditularkan melalui hubungan kelamin. Kuman penyebab infeksi tersebut dapat berupa jamur, virus dan parasit.
Beberapa Hal Penting Yang Perlu Diketahui Tentang PMS yaitu:
1. PMS dapat terjadi pada laki-laki maupun perempuan
2. Penularan PMS dapat terjadi, walaupun hanya sekali melakukan hubungan seksual tanpa memakai kondom dengan penderita PMS.
3. Tidak seorangpun kebal terhadap PMS
4. Perempuan lebih mudah tertular PMS dari pasangannya, karena bentuk alat kelaminnya dan luas permukaannya yang terpapar oleh air mani
5. Infeksi/borok pada alat reproduksi perempuan sering tersembunyi dan tidak mudah terlihat oleh petugas yang kurang terlatih
6. Belum ada vaksin imunisasi untuk PMS, dll
Penularan PMS termasuk HIV/AIDS melalui:
1. Hubungan seksual yang tidak terlindung, baik melalui vagina, anus maupun oral. Cara ini merupakan cara paling utama (lebih dari 90%)
2. Penularan dari ibu kejaninnya selama kehamilan (HIV/AIDS, Herpes, Sifilis), pada persalinan (HIV/AIDS, Gonorhoe, Klamidia), sesudah bayi lahir (HIV/AIDS)
3. Melalui transfusi darah, suntikan maupun kontak langsung dengan cairan darah atau produk darah dari penderita (HIV/AIDS)
Cara pencegahan PMS antara lain:
1. Melakukan hubungan seksual hanya pada satu pasangan yang setia
2. Menggunakan kondom pada saat melakukan hubungan seksual
3. Bila terinfeksi PMS mencari pengobatan bersama dengan pasangan seksualnya
4. Menghindari hubungan seksual bila ada gejala PMS, misalnya borok pada alat kelamin, atau keluarnya duh(cairan nanah) dari tubuh
Macam-macam PMS
Adapun macam-macam dari Penyakit Menular Seksual (PMS) antara lain sebagai berikut:
v HIV/AIDS
HIV adalah virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh manusia. Virus HIV yang masuk kedalam tubuh akan berkembang biak. Virus HIV akan masuk kedalam sel darah putih yang berfungsi sebagai pertahanan terhadap infeksi akan menurun jumlahnya. Akibatnya sistem kekebalan tubuh menjadi lemah dan penderita mudah terkena berbagai penyakit. Kondisi ini disebut AIDS.
AIDS adalah kumpulan gejala penyakit yang timbul karena rendahnya daya tahan tubuh. Pada awalnya penderita HIV positif sering menampakkan gejala sampai bertahun-tahun (5-6 tahun). Semakin lama penderita akan semakin lemah dan akhirnya akan berakhir pada kematian, karena saat ini belum ditemukan obat untuk mencegah atau menyembuhkan HIV/AIDS.
Hal-hal yang perlu ada ketahui tentang HIV/AIDS:
a. Sekali virus HIV masuk kedalam tubuh, virus tersebut akan menetap dalam tubuh untuk selamanya
b. Virus HIV hidup dalam darah, air mani, cairan dalam jalan lahir, air liur, air mata, dan cairan tubuh lainnya
c. Sebagian besar infeksi HIV ditularkan melalui hubungan seksual, disamping penularan melalui jarum suntik dan transfusi darah serta penularan dari ibu kejaninnya
d. HIV tidak hanya menular pada kaum homoseksual
e. Perempuan 5X lebih mudah tertular daripada laki-laki
Untuk pencegahan penyakit HIV/AIDS pada dasarnya sama pengan pencegahan pada PMS.
v GONORHOE (GO)
Penyebabnya adalah bakteri Nisseria Gonnoreae dengan masa inkubasi antara 2-10 hari setelah masuk kedalam tubuh manusia.
Gejala dan tanda-tanda pada wanita:
a. Keputihan kental berwarna kekuningan
b. Rasa nyeri dirongga panggul
c. Dapat juga tanpa gejala
Gejala pada laki-laki:
a. Rasa nyeri pada saat kencing
b. Keluarnya nanah kental kuning kehijauan
c. Ujung penis agak merah dan agak bengkak
Komplikasi yang dapat timbul:
a. Radang panggul
b. Kemandulan
c. Infeksi mata pada bayi yang baru dilahirkan dan dapat mengakibatkan kebutaan
d. Rentan terhadap penyakit HIV/AIDS
v SIFILIS (RAJA SINGA)
Penyebabnya kuman Treponema Pallidum dengan masa tanpa gejala antara 3-4 minggu bahkan terkadang sampai 3 bulan sesudah kuman masuk kedalam tubuh.
Gejala:
a. Primer: luka pada kemaluan tanpa nyeri
b. Sekunder: Bintil, bercak merah pada tubuh
c. Kelainan saraf: jantung, pembuluh darah/kulit
Komplikasi:
a. jika tidak diobati dapat menimbulkan kerusakan berat pada otak dan jantung
b. bayi dalam kandungan dapat tertular, keguguran atau lahir cacat
c. memudahkan penularan HIV
v HERPES GENITALIS
Penyebabnya berupa virus herpes simplex dengan masa inkubasi antara 4-7 hari setelah virus berada dalam tubuh. Pada perempuan seringkali menjadi kanker mulut rahim setelah beberapa tahun kemudian, infeksi ini belum ada obatnya yang benar-benar mujarab. Dengan pengobatan anti virus dapat mengurang rasa sakit dan lamanya episode infeksi.
Gejala dan tanda infeksi tahap awal:
a. Bintil-bintil berair dan nyeri pada kemaluan
b. Luka akibat pecahnya bintil-bintil
c. Dapat muncul lagi seperti gejala awal karena stres, haid, makan/minum berakohol, hubungan seks berlebihan.
Komplikasi:
a. Rasa nyeri berasal dari saraf
b. Dapat menulah bagi bayi dan terlihat saat lahir berupa bintil-bintil berair
c. Infeksi berat abortus, dan kematian janin
d. Memudahkan penularan HIV
v TRICHOMONIASIS VAGINALIS
Penyebabnya semacam protozoa disebut Trichomonas Vaginalis yang ditularkan melalui hubungn seksual.
Gejala dan tanda-tandanya:
a. Keputihan encer, berwarna kekuning kuningan, berbusa dan berbau busuk
b. Vulva agak membengkak, kemerahan, gatal dan mengganggu
Komplikasi:
a. Lecet pada kulit sekitar vulva
b. Kelahiran prematur
c. Dapat menularkan HIV
v CHANCROID
Disebabkan oleh bakteri haemophillus ducreyi yang menular karena hubungan seksual.
Gejala dan tanda-tanda:
a. Luka-luka dan nyeri
b. Benjolan mudah pecah dilipatan paha disertai sakit
Komplikasi
a. Luka dan infeksi hingga mematikan jaringan disekitarnya
b. Memudahkan penularan HIV
v KLAMIDIA
Penyebabnya adalah Chlamidia Trachomatis.
Gejala:
a. Keputihan encer berwarna putih kekuningan
b. Nyeri dirongga panggul
c. Perdarahan setelah hubungan seksual
Komplikasi:
a. Penyakit radang panggul
b. Kemandulan
c. Kehamilan diluar kandungan
d. Infeksi mata berat
e. Radang paru-paru pada bayi baru lahir
f. Memudahkan penularan HIV
v KONDILOMA AKUMINATA
Penyebabnya adalah virus Han Papilloma dengan gejala spesifik timbulnya kutil disekitar kemaluan yang dapat membesar dan dapat menyebabkan kanker mulut rahim.
Sumber: Widyastuti,Yani,dkk.2009.Kesehatan Reproduksi.Yogyakarta.Fitramaya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar